Switch Mode

The Heretic Chef: Online Chapter 9

Blade of Corrosion

『 Pilih salah satu senjata. 』 

 

Nier melihat ke arah makam, disana terdapat senjata yang berbeda-beda dan memiliki auranya tersendiri. Contohnya kalung salib di makam nomor 1, walaupun berkarat dan lusuh namun menampilkan aura yang menyejukkan. Sangat berbeda dengan rantai hitam di makam nomor 6, bentuknya terlihat mengerikan seolah-oleh akan mengutuk siapa pun yang mendekat. 

 

Meskipun terdapat 7 senjata, Nier tidak ragu memilih yang mana. Ia segera berjalan ke makam nomor 7 dan mengambilnya. Itu adalah pedang tua pendek yang terlihat biasa saja, tidak ada aura khusus seperti yang lainnya. Akan tetapi ada alasan kenapa Nier memilih ini. 

 

“Darah ini… Apa Brune sebelumnya mencoba menyegel benda ini?” Terdapat darah segar di bilahnya, dan itu menetes hingga membuat makam di bawahnya menjadi merah. 

 

『 Anda telah mengambil “Blade of Corrosion” 』 

 

『 Trial 7 telah dimulai 

Bawa pergi Blade of Corrosion keluar dari makam. 』 

 

“Apa? Hanya itu?” Nier seketika bingung. Ia mengira akan melawan beberapa monster yang sangat kuat, tapi apa-apaan quest yang sangat gampang ini. 

 

‘Apa ini karena bug? Atau memang disesuaikan dengan levelku yang rendah?’ Nier tidak mengerti lagi, ia segera membawa pedang itu berlari dengan kecepatan penuh. 

 

Berlari dari pintu masuk ke area makam kira-kira memakan waktu 10 menit, tapi karena sekarang ia sedang membawa pedang yang lumayan berat, mungkin akan membutuhkan waktu sedikit lebih lama. Sekarang NieR hanya bisa berharap semoga tidak ada monster yang menyerangnya. 

 

30 detik ia berlari, sebuah notifikasi pun muncul. 

 

『 Kutukan Blade of Corrosion telah aktif, beban meningkat 2 kali lipat. 』 

 

Sebelum Nier berhasil membaca pesan tersebut, perubahan drastis pada beban tubuhnya membuat Nier tersandung dan akhirnya terjatuh. 

 

Brukk! 

 

“Argh, kenapa ini?!” 

 

Tubuhnya terasa sangat berat dan bahkan pedang di tangannya jauh lebih berat. Kini tangan Nier tidak dapat mengangkat pedang tersebut walau dengan 2 tangan. 

 

“Status!” 

 

『 Blade of Corrosion 

 

Pedang terkutuk yang dikorosi oleh kekuatan Raja Iblis Gluttony. 

 

Kutukan: Beban akan meningkat sebanyak 2 kali lipat setiap 30 detik.  

Max peningkatan: tidak terbatas. 』 

 

“Sial, ternyata ini alasan Brune tidak memakai armor apapun.”  

 

Baru 1 kali peningkatan tapi ia sudah benar-benar kewalahan. Tangannya memerah dan kakinya mulai bergetar, rasanya seperti sedang menggendong 2 orang remaja sekaligus di pundaknya. 

 

“Sistem, masukkan sisa poin ke dalam STR!” Nier memasukkan 10 poin yang tersedia ke dalam kekuatan, dan kini bebannya pun mengurang. 

 

Pedang yang awalnya tidak bisa ia angkat kini bisa ia ayunkan dengan 1 tangan. Nier tidak ingin membuang waktu lagi dan mulai berlari lebih cepat. 

 

Walaupun ia menaikkan statusnya ke STR dan bukan AGI, tapi kecepatan berlarinya sedikit meningkat. Nier merasa sedikit percaya diri sebelum notifikasi sekali lagi menghancurkan senyumnya. 

 

『 Kutukan Blade of Corrosion telah aktif, beban meningkat 3 kali lipat. 』 

 

Pesan yang sama tapi bebannya mulai bertambah, kecepatan Nier sekarang berubah menjadi siput. Ia menjadi lambat dan pedang yang ia ayunkan dengan bebas tadi hanya bisa terseret di tanah. 

 

『 Kutukan Blade of Corrosion telah aktif, beban meningkat 4 kali lipat. 』 

 

“Ughhh aku tidak bisa…” 

 

Baru 4 kali lipat dan Nier sudah menjatuhkan Blade of Corrosion, tapi meski ia melepaskan pedang itu peningkatan beban di tubuhnya tidak hilang. 

 

『 Kutukan Blade of Corrosion telah aktif, beban meningkat 5 kali lipat. 』 

 

Nier terjatuh dan tersujud di tanah, beban yang benar-benar berat membuat dirinya tidak dapat berdiri lagi. Rasanya bahkan sulit untuk duduk saja. 

 

『 Kutukan Blade of Corrosion telah aktif, beban meningkat 6 kali… 

 

7 kali… 

 

9 kali… 

 

10 kali… 

 

(haovel tempat baca novel berbahasa indonesia)

 

Nier yang awalnya semangat sekarang sudah seperti ayam geprek, ia menempel di tanah tanpa bisa bergerak se-inci pun. Matanya terbuka dan rahangnya pun tidak bisa mengomel seperti biasa. 

 

Disini Nier merasa dirinya sudah pasti gagal, tapi apa yang bisa ia lakukan? Ia menempel di tanah tanpa bisa bergerak, mau logout juga tidak bisa karena mulutnya terasa sangat berat. 

 

Baru kali ia berharap ingin terluka dan mati. 

 

15 kali… 

 

20 kali… 

 

Berat sekali, tekanan pada tubuh membuat paru-parunya ikut tertekan. Nier mencoba mengambil napas dalam-dalam sebelum akhirnya visinya menjadi putih karena kekurangan oksigen. 

 

Tidak ada yang bisa ia lakukan dan matanya yang setengah tertutup itu samar-samar mulai melihat penyebab dari semua ini. 

 

Blade of Corrosion. 

 

‘Pedang sialan, andai saja aku bisa membuangnya!’ Kutuk Nier dalam hati. 

 

‘Eh… Buang?’  

 

Seketika Nier tersadar, kutukan pedang ini memang tidak bisa dilepaskan bahkan setelah ia melemparnya jauh-jauh, tapi bukankah Nier memiliki 1 fitur yang tidak dimiliki pemain lain? 

 

‘Inventory!’ 

 

Nier segera berteriak dalam hati. Ia memanggil inventory dalam hatinya dan untung saja papan hologram itu muncul. Ia merasa sangat senang karena sistem bisa dikontrol dari dalam benaknya, dan kemudian… 

 

‘Sistem, simpan Blade of Corrosion ke dalam Inventory.’ 

 

Seolah menanggapi pikiran Nier, cahaya mulai bersinar di sekitar tangannya. Blade of Corrosion yang karatan mulai berubah menjadi cahaya biru sebelum diserap ke dalam Inventory. 

 

“Puhahh!” Rasa angin segar segera memenuhi paru-paru Nier. Beban yang sangat berat itu seketika menghilang, ia segera menghirup napas dalam-dalam mengisi kembali oksigen yang kurang di otaknya. 

 

“Hahhh…” Helanya, “Rasanya seperti terlahir kembali.” 

 

Nier melihat papan hologram yang masih terbuka, harusnya disitu terdapat Blade of Corrosion yang tersimpan. Akan tetapi karena bug tercinta, itu kosong tanpa menampilkan apapun. 

 

“Heheheheh lihat itu Brune, pedang yang ingin kau segel malah kuhapus!” Nier tidak dapat menahan tawanya. 

 

“Sial, Quest rank SSS diselesaikan dengan bug? Pftt hahahaha mampus kau developer siapa suruh memberiku bug seperti itu.”  

 

Sekarang Nier melirik ke belakang, jika dipikir pikir ada 7 senjata terkutuk di sana, jadi bagaimana jika ia memasukkan semua itu ke dalam inventory? 

 

Senyum gila mulai terbentuk dan Nier segera berlari ke belakang dengan kecepatan penuh. Ia harus cepat sebelum developer memperbaiki bugnya. 

 

Ada 6 senjata yang tersisa, Nier tanpa ragu mengambil yang ke 6. Itu adalah rantai hitam yang membuatnya ketakutan, bentuknya seperti rantai karatan biasa, tapi ada semacam cairan hitam aneh yang menetes dari rantai tersebut. 

 

“Status.” 

 

『 Chain of Styx  

 

Rantai yang berasal dari Underworld. Sangat kuat dan memiliki durabilitas yang tinggi, tapi karena dampak dari kekuatan Raja Iblis Gluttony rantai ini akan mengutuk siapapun yang menyentuhnya. 

 

Kutukan: Pengurangan status sebanyak 2 kali lipat setiap 30 detik.  

Max pemgurangan: tidak terbatas. 』 

 

“Ahh… Hanya ini?” Nier merasa tidak percaya, harusnya tadi ia ambil yang ini saja. Bahkan jika statusnya dikurang 2 kali lipat, itu tidaklah masalah karena dari awal statusnya memang sangat rendah. 

 

“Jadi statusku 0.5 gitu?” Nier terkekeh sejenak lalu memasukkan rantai itu ke dalam Inventory. 

 

Nomor 7 dan 6 sudah menghilang. Karena keduanya sama-sama item terkutuk yang tidak ada gunanya, Nier menganggap tidak perlu membaca status item lainnya lagi.  

 

5, 4, 3, 2, hingga akhirnya tangan Nier berhenti saat menggenggam item nomor 1, liontin salib yang memancarkan aura kenyamanan.  

 

Terasa sangat suci walau bentuknya terlihat tua dan terkorosi. Tapi meski begitu, Nier menyisakan sedikit waktunya untuk membaca status liontin tersebut. 

 

『 The Rosary of Fate 

 

Rosario yang diberkahi oleh malaikat dan berakhir terdistorsi oleh iblis. Kalung ini memberikan perasaan nyaman akan kematian. 

 

Kutukan: Memberikan peluang 15% kematian instan setiap 60 detik. 』 

 

“!!!!!!!!”  

 

Statusnya membuat mata Nier melebar dan tangannya bergetar hebat. Ia segera melempar kalung tersebut ke dalam Inventory tanpa banyak pertimbangan.  

 

“Hah… Hah….”  

 

Napasnya bergetar karena takut. Memang kedengarannya 15% itu adalah angka yang kecil, tapi bagi Nier yang sialnya minta ampun, itu terasa seperti 99%! 

 

“Hampir saja aku mati sialan.” 

Comment

Options

not work with dark mode
Reset